Bete dah...!!!
Mungkin ini akan menjadi tulisan yang penuh amarah, kekesalan, kekecewaan, sedih, dan lain-lain.
Mungkin di tulisan Mee sebelumnya, kurang jelas maksud Mee untuk TIDAK membahas topik ini lagi. Di tulisan ini, Mee mau beritahukan tentang perasaan Mee bahwa, membahas masalah tadi, mendengar saran tadi, seperti menghujamkan pisau tajam ke hati Mee. Seperti menampar pipi Mee sendiri, dan berkata: " wake up Mee!! kamu mencintai wanita yang salah!". Perasaan ini dari awal sudah terasa dan jelas, bahwa mencintaimu setengah mati adalah satu kesalahan besar dalam hidupku.
Perasaan ini semakin kuat ketika kita membahas masalah yang sama. Dimana mataku semakin terbuka lebar dan mampu melihat jelas sosokmu seperti apa, dan parahnya sosok itu menampar saya dengan saran: "Mee kamu harus mencari seseorang yang tepat untukmu dan berkeluargalah demi hari tuamu kelak". Pasangan mana yang tidak sakit hati, bila belahan jiwanya berkata seperti itu?.
Berulang kali Mee katakan, BIARLAH esok menjadi misteri. Hari ini biarlah kita jalani untuk hari ini. Membahas hal yang sama, membuat semangat Mee untuk ketemu kamu semakin surut bahkan nyaris hilang. Membuat rasa cinta Mee yang menggebu-gebu semakin tidak bergelora lagi. Apakah kamu tidak memahaminya?!!
Perlahan Mee pasti akan melepasmu, Mee sudah tau apa yang harus dilakukan. Kamu hanya diminta untuk memahami Mee, merasakan apa yang Mee rasakan. Menjalani hubungan dengan wanita seperti kamu tidak gampang. Butuh pengorbanan hati dan perasaan yang besar. Semua Mee lakukan karna cinta Mee tanpa syarat. Namun ketidakpahamanmu pada Mee, seperti tendangan gol di gawang lawan. Di mana bola adalah saranmu, penendang adalah kamu, gawang adalah hatiku, kiper adalah diriku. Dan bolamu berhasil masuk ke gawang dengan keras dan tepat. Membuat kiper(diriku) sedih, dengan menyadari betapa bodohnya aku, membiarkan gawangku jebol (membuat hatiku terluka oleh cintaku sendiri).
Kamu berhasil menyadarkan Mee betapa bodohnya Mee karena telah memilih kamu. Kamu berhasil meredupkan api cinta Mee yang sedang bergelora. Kamu telah berhasil Membuat Mee menahan air mata kepedihan hatinya. Apakah kamu tidak merasakannya?!
Mee mencintaimu apa adanya. Tidak pernah meminta komitmen padamu. Tetapi mengapa pembahasannya mengeluarkan saran menyakitkan seperti tadi? Selama ini Mee yang berusaha menyetarakan langkah kaki dengan Purple. Selalu berusaha dan akan berusaha, jika Purple masih menginginkannya.
Namun, apalah dayaku, jika langkah kakimu terlalu cepat dan sulit untuk ku sesuaikan?!.
Semoga tulisan ini tidak membuat Purple terluka. Semoga tulisan ini mampu membuka mata Purple tentang apa yang sudah Purple lakukan buat hatimu yang satu lagi.
Mee kuat tetapi tidak sekuat yang kamu kira
Mee lemah tetapi tidak selemah yang kamu kira
Mee humoris tetapi tidak selucu yang kamu kira
Mee cakep tetapi tidak secakep yang kamu kira
Mee..makhluk yang sulit dimengerti dan dipahami. Mee tidak menuntut untuk dipahami dan dimengerti... yang Mee mau adalah MEMINTA-mu untuk mengerti dan memahami siapa Mee, bagaimana Mee, apa maunya Mee dan segalanya tentang Mee.
Ditulis Oleh: Win'O
0 komentar:
Posting Komentar